Pengamatan detikcom, Selasa (20/12/2011), jemuran aneka warna ini menghiasi gerbang DPR sejak seminggu lalu.
Jemuran itu terletak tidak jauh dari tenda sederhana yang didirikan puluhan petani dari Kepulauan Meranti, Riau, yang terpaksa menginap gara-gara aspirasi mereka semakin jarang diserap wakil rakyat itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Petani-petani ini memasak, mencuci baju dengan air yang didatangkan oleh sang ketua rombongan. Jemuran-jemuran ini telah mengubah 'wajah' gerbang Gedung DPR. Pemandangan tidak sedap mata ini makin diperburuk dengan sampah-sampah yang berserakan. Kotor!
Para petani terlihat santai mengobrol dengan menyeruput kopi. Mereka terus memperjuangkan nasibnya dan meminta DPR mendorong pemerintah mengusir perusahaan pulp kertas yang beraktivitas dan menguasai kepulauan Meranti. 8 Orang petani juga rela menjahit mulutnya.
(aan/nrl)