Pasca Sayembara, Anak WN Amerika Tuding Ibunya Pembohong

Pasca Sayembara, Anak WN Amerika Tuding Ibunya Pembohong

- detikNews
Senin, 12 Des 2011 13:46 WIB
Denpasar - Perseteruan seorang WN Amerika Eli Gattenio bersama empat anaknya dengan mantan istrinya Sari Soraya Ruka kian meruncing. Setelah Sari membela diri dengan mengadu ke Menteri Hukum dan HAM, kini giliran anaknya Indigo Liliyan Gattenio (12) yang menuding ibunya sebagai pembohong.

"Dia pembohong. Adik-adik dan saya tak akan pernah pergi bersamanya. Bagi kami, dia sudah mati. Kami menunggunya di pengadilan," kata Indigo kepada wartawan di rumahnya di kawasan Seminyak, Kuta, Senin (12/12/2012).

Sebelumnya, Gattenio menggelar sayembara menangkap mantan istrinya dengan hadiah Rp 50 juta. Gattenio geram dengan perlakuan mantan istrinya yang telah menelantarkan anak-anaknya. Dari pernikahannya, mereka memiliki empat anak, yaitu Indigo Liliyan Gattenio (12), Hope Elisabeth Gattenio (10), Joy Elisabeth Gattenio (10), dan Nadia Eve Gattenio (4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasca sayembara itu, setelah setahun tak terdengar kabarnya, Sari muncul di Jakarta dengan menggelar jumpa pers bersama pengacaranya. Sari mengatakan jika dirinya yang mendapat perlakukan sewenang-wenang dari mantan suaminya. Ia pun menuding, Gattenio yang mengancam keselamatan keempat anaknya.

Namun, pernyataan Sari dibantah oleh anak-anaknya. Indigo marah dengan pernyataan ibunya tersebut. Ia berbalik menuding ibunya yang berbohong. "Indigo marah sekali dan menangis sampai tidak bisa bilang apa apa," kata Gattenio.

Bahkan, Indigo menegaskan ia dan adik-adiknya tak akan bersedia berkumpul dengan ibunya yang telah meninggalkan dan menelantarkannya. Ia juga meminta tak dipersulit jika tinggal di Indonesia atau Amerika. "Indigo dan adik-adik mau selalu bersama papa," katanya.

Kasus pertikaian keluarga ini mencuat saat Gattenio dan keempat anaknya mengancam akan membakar diri di dalam rumah jika dipisahkan dan dideportasi. Dengan bantuan Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar waktu itu, upaya deportasi berhasil digagalkan.

(gds/gah)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads