Jerapah dan Anak Singa Afrika Ramaikan Satwa Bali Safari

Jakarta - Penghuni kebun binatang Bali Safari and Marine Park makin ramai. Dua ekor jerapah didatangkan dari luar negeri serta seekor anak singa Afrika yang lahir di taman rekreasi ini.

General Manager Bali Safari & Marine Park Hans Manansang mengatakan dua ekor jerapah berusia dua tahun didatangkan dari Jerman dan Kanda.

Sebelum mendatangkan dua satwa tinggi itu, Bali Safari and Marine Park telah melakukan persiapan sarana dan fasilitas pendukungnya, seperti kandang serta lahan yang menjadi habitat asalnya.

“Penambahan jerapah bagian dari konservasi guna tetap menjaga kelestarian satwa-satwa liar yang ada,” kata Hans pada jumpa pers di Bali Safari and Marine Park, Sabtu (10/12/2011).

Selain kedatangan dua penghuni baru, Bali Safari and Marine Park juga berhasil menambah koleksi dengan kelahiran seekor anak singa Afrika.

Anak singa yang kini berusia tiga bulan itu merupakan hasil pengembangbiakan di tempat konservasi untuk hewan langka tersebut di daerah tujuan wisata internasional.

Hans mengatakan anak singa tersebut terlebih dahulu dikandangkan di tempat perawatan khusus bayi satwa sebelum ditunjukkan kepada pengunjung.

Kedatangan dua ekor jerapah dan kelahiran anak singa Afrika menambah koleksi satwa di Bali Safari yang kini hamper berjumlah 600 ekor. Satwa yang telah menjadi penghuni taman rekreasi ini diantaranya gajah, unta, badak, dan berbagai jenis burung.



(gds/fjp)