Meringkuk di Pondok Bambu, Nunun Tak Syok

Meringkuk di Pondok Bambu, Nunun Tak Syok

- detikNews
Minggu, 11 Des 2011 09:16 WIB
Jakarta - Kehidupan mewah biasa dilakoni Nunun Nurbaetie. Tersangka kasus suap pemilihan DGS BI ini di kalangan sosialita juga dikenal sebagai pengoleksi tas mahal Hermes. Keadaan kini jauh berbeda. Nunun mesti menjalani penahanan di Rutan Pondok Bambu, Jaktim. Bagaimana kondisi Nunun?

"Ibu tidak syok," jawab pengacara Nunun, Ina Rachman saat dihubungi detikcom, Minggu (11/12/2011).

Nunun menjadi tahanan Rutan Pondok Bambu sejak dini hari tadi sekitar pukul 02.00 WIB. Nunun baru tiba di Indonesia sekitar pukul 17.45 WIB, setelah diterbangkan dari Kota Bangkok, Thailand. Nunun juga dalam kondisi sehat dan tidak memerlukan perawatan khusus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ibu juga tidak jet lag. Alhamdulillah ibu baru bisa tidur jelang subuh," imbuhnya.

Nunun pergi dari Indonesia sejak November 2009. Dia pergi ke Singapura dengan alasan menjalani pengobatan. Saat itu Nunun sudah berstatus terperiksa dalam kasus dugaan suap DGS BI. Pada Mei 2011 , KPK menetapkan Nunun sebagai tersangka pada Mei 2011.

Nunun ditangkap KPK pada Rabu lalu di sebuah rumah kontrakan di Bangkok, Thailand. Nunun pun dipulangkan untuk menjalani proses persidangan.

(ndr/feb)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads