Pesawat Tabrak Gunung, Susi Air Putar Video Kondisi Bandara di Papua

Pesawat Tabrak Gunung, Susi Air Putar Video Kondisi Bandara di Papua

- detikNews
Rabu, 23 Nov 2011 15:49 WIB
Jakarta - Pesawat Susi Air bernomor registrasi PK-VVG mengalami kecelakaan akibat menghindari anak kecil yang menyeberang landasan di Sogapa, Kabupaten Intanjaya, Papua. Manajemen Susi Air memutarkan video untuk menunjukkan kondisi bandara di kawasan Papua yang kebanyakan bandara perintis.

Video yang diambil melalui pesawat itu tersebut diputar manajemen Susi Air dalam jumpa pers di kantor Susi Air, Jl Surabaya, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (23/11/2011). Dalam video itu terlihat bandara yang bergelombang dan tidak diaspal.

Bandara tersebut hanya dilapisi rumput dan terlihat rumah-rumah penduduk berdiri di sekitar bandara tersebut. Antara rumah penduduk dan landasan tidak memiliki pagar. Video itu menggambarkan kondisi landasan di Desa Mamit, Papua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemilik Susi Air, Susi Pudjiastuti mengatakan, pesawat berjenis Cessna yang mengalami kecelakaan itu lepas landas dari Bandara Nabire menuju Bandara Sogapa pada pukul 08.53 WIT kemudian kehilangan kontak pukul 09.43 WIT. Pada pukul 09.53 WIT, Susi Air mengirim pesawat dan helikopter untuk mencari pesawat tersebut.

"Menurut saksi, pesawat menghindari anak yang menyeberang di landasan Sogapa. Pesawat kemudian naik lagi namun karena landasan Papua kondisi alamnya berbukit-bukit, airport-nya marjinal, pesawat kesulitan naik dan akhirnya kecelakaan," kata Susi.

Kecelakaan itu membuat pilot pesawat Jessie Becker asal Selandia Baru mengalami cedera serius. Dia kemudian dilarikan ke RS Tembagapura. Sedangkan co pilot Albert Galego, asal Spanyol, tewas.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Kombes Wachyono mengatakan saat pesawat Susi Air mendarat ada warga di landasan. Akibatnya pesawat kembali naik, namun saat belok ke kiri menabrak Gunung Wabu.

"Saat mau landing ada masyarakat yang berada di pinggir lapangan, kemudian pesawat tersebut naik kembali. Pada saat belok ke kiri, kemudian menabrak Gunung Wabu," kata Wachyono.

(nal/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads