Kisah ini disampaikan Mahadi saat menjadi pembicara dalam acara bertajuk "Betulkah Pejabat Negara Hedonistis" di Gedung DPD RI, Senayan, Jakarta, Jumat (18/11/2011).
"Waktu itu, saya diundang ke kantor Presiden SBY (Susilo Bambang Yudhoyono). Saya menggunakan mobil bututlah, mobil butut saya Kijang. Pas saya mau masuk lewat pintu depan, diperiksa oleh Paspampres. Tetapi, saya ditolak untuk masuk lewat depan. Jadi, saya terpaksa harus memutar lewat pintu belakang," cerita menteri era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia berpendapat dari masa Orde Baru dan setelah masa reformasi ini ada lompatan kultural para pejabat di Indonesia.
"Mereka sekarang menggunakan budaya liberal walaupun mereka tidak mau mengakuinya. Tetapi, realitas yang ada memang liberal. Perekonomiannya liberal dan mentalnya juga liberal," kritik Mahadi.
(aan/vit)