"Seharian kami pantau kantor N7W, tidak ada kegiatan apa-apa. Di Zurich tidak ada gemanya," kata Duta Besar RI di Swiss Djoko Susilo kepada detikcom, Sabtu (12/11/2011).
Presiden New7Wonders Bernard Weber sempat bertandang ke kantor N7W, namun tidak lama. Ketika Weber bertemu dengan koresponden televisi Indonesia, kata Djoko, dia langsung kabur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Apa kita mau ikut-ikutan juga? Mau nominasikan kota mana? Apa manfaatnya?" tanya Djoko.
Jika dibandingkan dengan kompetisi serupa yang digelar UNESCO, Djoko menilai terdapat perbedaan cukup mencolok. Misalnya dari kompensasi hasil seleksi. Para peserta mendapatkan anggaran dan pendampingan untuk promosi situs.
"Lha, kalau kontes ini (N7W) kita malahan habisin duit, bukankah dananya buat pelestarian Komodo?" tanyanya lagi.
"Motivasinya jelas uang. Jadi, mereka tidak mau promosi karena akan keluar duit, jadinya hanya di website," tutupnya.
Yayasan New7Wonders akhirnya mengumumkan tujuh lokasi keajaiban dunia untuk kategori alam. Di antara nama-nama di dalam daftar pemenang sementara ada Pulau Komodo.
Dalam situs resmi New7Wonders, Sabtu (12/11/2011) dinihari, tertulis pengumuman bahwa nama-nama yang tercantum adalah daftar 7 keajaiban dunia sementara berdasarkan pada perhitungan suara pada 11/11/2011. Ada kemungkinan perubahan pemenang dari daftar yang ada sekarang dengan pemenang sesungguhnya nanti.
(ahy/mad)











































