Buya Syafii Kehabisan Kata-kata Lihat Gaya Hidup Pejabat Hedon

Buya Syafii Kehabisan Kata-kata Lihat Gaya Hidup Pejabat Hedon

- detikNews
Jumat, 11 Nov 2011 10:59 WIB
Jakarta - Ketua KPK Busyro Muqoddas menyindir para pejabat yang hedonis, pragmatis, dan perlente. Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Buya Syafii Maarif menilai apa yang disampaikan Busyro tepat. Buya sampai kehabisan kata-kata untuk mengomentari gaya hidup pejabat yang hedon tersebut.

"Apa lagi yang harus saya komentari. Apa yang disampaikan Pak Busyro itu memang benar. Ini fenomena gunung es," tutur Buya Syafii saat dihubungi detikcom, Jumat (11/11/2011).

Busyro menilai saat ini Indonesia sedang terpuruk akibat tingkah para pejabat yang korupsi. Indonesia hidup di lingkungan dengan kultur yang kotor, ini turut merusak demokrasi. Namun Buya selalu berpesan agar masyarakat Indonesia tidak pernah putus asa melakukan perbaikan untuk negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita jangan pernah putus asa kalau pemimpin formal tidak bisa melakukan hal itu," pesannya.

Ketua Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) Busyro Muqoddas menyindir pejabat negara dan anggota Dewan yang kerap kali bergaya parlente. Ia menilai lembaga negara dihuni pemberhala nafsu dan syahwat politik kekuasaan dengan moralitas rendah sehingga mengakibatkan berakarnya budaya korupsi.

Hal itu dikemukakan, Busyro Muqoddas pada pidato kebudayaan Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) 2011 di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Kamis (10/11/2011) malam.

"Yang jelas mereka sangat perlente, mobil dinas Crown Royal Saloon yang jauh lebih mewah dari mobil perdana menteri negeri tetangga. Mereka lebih mencerminkan politisi yang pragmatis-hedonis," ucap Busyro dalam pidatonya.

(rdf/vit)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads