Tiket KA Eksekutif Jakarta-Yogya-Solo Cuma Rp 200 Ribu

Tiket KA Eksekutif Jakarta-Yogya-Solo Cuma Rp 200 Ribu

- detikNews
Minggu, 04 Sep 2011 18:20 WIB
Jakarta - Anda yang baru mudik H+1 dengan kereta api kelas eksekutif ke Yogyakarta dan Solo pasti merasakan harga tiket lebih murah. Tiket KA ke dua tujuan itu memang cuma dibanderol Rp 200 ribu.

Tiket KA Taksaka 2 yang berangkat ke Yogyakarta dari Stasiun Gambir pukul 20.45 WIB dijual seharga Rp 200 ribu. Harga ini lebih murah dibandingkan hari biasanya atau menjelang lebaran kemarin.

Menurut petugas loket di Gambir, pada hari biasa, tiket Taksaka 2 dijual sekitar Rp 250 ribu. Sementara pada saat arus mudik lebaran kemarin, tiket tersebut melonjak harganya menjadi sekitar Rp 400 ribu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini memang karena ada revisi harga tiket," kata petugas loket tersebut kepada detikcom di Stasiun Gambir, Minggu (4/9/2011).

Akan halnya tiket menuju Stasiun Solo Balapan. Pada weekend seperti ini, biasanya harga tiket KA Argo Lawu atau Argo Dwipangga rute Jakarta-Solo nyaris tembus Rp 300 ribu. Namun, pasca lebaran 2011, tiket KA tersebut bisa dikantongi dengan uang Rp 200 ribu saja.

Mungkin karena ada penurunan harga tiket, jumlah penumpang KA di H+3 ini masih lumayan padat. Pada sekitar pukul 11.00 WIB, kursi penumpang Taksaka hampir ludes dipesan. Namun, untuk KA Argo Lawu masih terbilang longgar.

Humas PT KA Daops I Mateta Rizalulhaq membenarkan harga tiket KA eksekutif Jakarta-Yogya-Solo mengalami penurunan. Mulai tanggal 2 September kemarin, PT KA menerapkan tarif batas bawah untuk tiket KA kelas eksekutif. Pengenaan tarif batas bawah itu akan diberlakukan hingga 11 September mendatang.

"Iya, itu fleksibilitas tarif. Mulai tanggal 2 (September), dari Jakarta menggunakan tarif batas bawahnya atau TBB)," kata Mateta kepada detikcom.

(irw/gun)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads