Meski Ada Ular Berbisa, Warga Tetap Buru Ikan di Kalimalang

Jakarta - Jebolnya pintu air Kalimalang, Jakarta Timur, membuat aliran air di sungai tersebut menjadi surut. Air sungai yang mengering dimanfaatkan warga sekitar untuk mencari ikan.

Pantauan detikcom, terlihat lima orang sedang sedang mengubek-ubek lumpur untuk mencari ikan. Mereka menangkap ikan tanpa menggunakan alat pancing. Sebuah baskom disiapkan untuk menampung hasil tangkapan mereka.

Rafli, warga asal Pondok Kelapa mengaku sudah mendapatkan sekitar 10 ekor ikan dalam waktu 4 jam.

"Dari jam 8 pagi tadi, saya sudah dapat 10 ekor," ujar Rafli saat ditemui detikcom, Kamis (1/9/2011).

Ikan yang ditangkap Rafli pun bermacam-macam, mulai dari ikan tawes, ikan mas, ikan mujair hingga belut air tawar. Rafli bersama pencari ikan lainnya, menangkap ikan tersebut untuk dijadikan konsumsi pribadi.

"Buat saya sendiri, tidak saya jual. Lumayan buat makan malam nanti," jelasnya.

Namun Rafli harus ekstra hati-hati dalam mencari ikan. Pasalnya, di sekitar Kalimalang masih banyak terdapat ular air yang berbisa. "Iya tadi saya lihat ular dan biawak," ujar Firman yang juga sedang mencari ikan.

Meskipun ular berbisa masih terdapat di lokasi tersebut, hal tersebut tidak menyurutkan niat Rafli bersama teman-temannya untuk terus mencari ikan. "Kita di sini, sampai ikan nya habis mas," teriak Rafli sembari mencari ikan.

(mok/mok)