Polri: Bom Morotai Dibungkus Lampu Petromak

Jakarta - Polri memastikan bom yang meledak di gedung DPRD Morotai, Maluku Utara adalah bom molotov. Bom itu dirakit dan dibungkus lampu petromak.
 
"Benar tadi malam 03.00 WIT pagi hari terjadi pelemparan bom rakitan di kantor DPRD Morotai, nah dilakukan pengecekan di TKP, bom itu dirakit dengan tabung lampu petromak," ujar Kadivhumas Polri Irjen Pol Anton Bachrul Alam di kantornya, Jl Trunojoyo, Jaksel, Kamis (18/8/2011).

Anton mengatakan, tidak ada korban jiwa akibat insiden ini. "Sementara tidak ada korban hanya rusak pada jendela ruang sidang, kaca pecah," terangnya.

Saat ini, kondisi telah normal. Satu pleton Dalmas dan Brimob telah diturunkan untuk mengamankan TKP.

"Kita tunggu apa motif dan sebagainya," sebutnya.

Apa benar insiden ini terkait sengketa pilkada? "Apa ada kaitan dengan pilkada, memang rencana pada 23 Agustus ada rencana pelantikan Bupati. Apakah itu ada kaitannya dengan pelaksanaan yang akan datang pelantikan ini, kita masih dilakukan penyelidikan, tunggu saja hasil penyelidikan," jelasnya.

(ape/gun)