"Tolong supaya tim yang melakukan pemeriksaan terhadap pemeriksaan alat bukti itu harus benar-benar yang kredibel dan tidak bisa diintervensi oleh kepentingan apapun," ujar advokat senior Todung Mulya Lubis.
Hal tersebut ia sampaikan usai Konferensi Pers 'Pengumuman Pembukaan Pendaftaran Calon Anggota LPSK' di Hotel Akmani, Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Rabu (10/8/2011).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alat bukti itu mahal sekali dan orang akan membayar mahal untuk melakukan penghilangan barang bukti. Karena saya takut juga nanti alat bukti ini bisa saja menguap, makin kesini bisa saja makin menguap," katanya.
Nazaruddin tertangkap di Cartagena, Kolombia. Dari tangannya berhasil disita sebuah tas warna hitam. Untuk menjaga benda-benda di dalamnya, tas tersebut disegel dan dijaga Dubes RI untuk Kolombia, Michael Menufandu.Β
(adi/rdf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini