Menginap di Lapak Rahmat, Penculik Cheryl Ngaku Ditinggal Suami

Menginap di Lapak Rahmat, Penculik Cheryl Ngaku Ditinggal Suami

- detikNews
Kamis, 04 Agu 2011 18:28 WIB
Jakarta - Setelah menitipkan bayi Cheryl Audrey Jacqueline kepada Rahmat, Ina Asriyana tidak langsung pergi. Bahkan saat Rahmat kembali ke tempat tambal ban setelah memberikan Cheryl ke istrinya di rumah, Ina masih ada.

"Pas saya balik lagi ke tambal ban, ternyata dia masih ada di situ, dia malah cerita banyak soal hidupnya juga," kata Rahmat saat ditemui detikcom di Polres Cakung, Jakarta Utara, Kamis (4/8/2011).

Kepada Rahmat, Ina bercerita memiliki suami, namun sudah satu bulan tidak diketahui kabarnya. Ina juga mengaku memiliki rumah di Cikampek, Jawa Barat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia bilang rumahnya di Cikampek tapi suaminya sudah 1 bulan nggak pulang," kata Rahmat.

Karena semakin malam, Rahmat pun mengantuk. Ina juga sempat meminta izin untuk tidur di lapak tambal Rahmat dan diizinkan. Namun pada pagi hari saat Rahmat terbangun, Ina sudah tidak ada.

"Dia ternyata sudah nggak ada, nggak tahu ke mana," kata Rahmat.

Namun malam harinya, Ina kembali lagi ke lapak tambal ban Rahmat. Saat itu, Ina mengaku hendak mengambil kembali Cheryl yang sudah dititipkan. Namun Rahmat tidak memberikannya karena mengaku curiga.

"Saya nggak mau ngasih karena saya curiga ini nggak benar," kata Rahmat yang telah lama menikah namun tidak memiliki anak itu.

Ina tetap ngotot ingin mengambil Cheryl. Ina juga mengatakan bahwa Cheryl adalah anak majikannya.

"Saya sampai bilang, kalau memang benar anak majikannya, tolong majikannya ke sini, saya curiga dia itu penculik," kata Rahmat.

Kecurigaan Rahmat terbukti. Pagi harinya, Kamis 4 Agustus, Tetty kakak iparnya menelepon. Tetty memintanya untuk membaca koran mengenai bayi yang diculik oleh pembantunya.

"Saya langsung buru-buru melihat dan benar, itu bayi yang ada di rumah saya," katanya.

Rahmat sempat takut melihat berita itu. Dia takut dirinya akan disangka menculik Cheryl. Namun Tetty membujukkan untuk melapor ke polisi agar tidak ada prasangka apa-apa. "Akhirnya saya ke Polsek Cakung, membawa bayi itu," katanya.

(ken/fay)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads