"Susu formula diberikan pada keadaan tertentu, sehingga bayi tidak bisa minum air susu ibu (ASI). Kalau tidak mungkin minum ASI, baru minum susu formula," kata Menkes dalam jumpa pers terkait susu formula berbakteri di Kemkominfo, Jl Medan Merdeka Barat,Jakarta, Jumat (8/7/2011).
Kalau terpaksa menggunakan susu formula, sambung Menkes, ada sejumlah langkah yang harus diperhatikan yakni:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Perhatikan kemasan susu formula untuk menghindari kaleng penyok atau kemasan rusak.
3. Kebersihan orang yang menyiapkan susu tersebut. Si penyiap susu harus mencuci tangan dengan sabun.
4. Jaga kebersihan botol susu dengan cara merebus botol setiap kali akan digunakan.
5. Seduh susu formula dengan air mendidih, diamkan 5-10 menit sebelum diberikan pada bayi.
5. Susu yang tidak habis setelah dua jam jangan disimpan karena mungkin terkontaminasi bakteri.
6. Kalau kemasan sudah dibuka, maka isinya harus habis dalam 8 hari.
(vit/fay)