Pansel Tekankan Aspek Kesehatan Rohani Calon Pimpinan KPK

Jakarta - Panitia Seleksi (Pansel) terus melakukan evaluasi dalam proses seleksi calon pimpinan KPK tahun ini. Jika dalam seleksi sebelumnya syarat kesehatan jasmani disatukan dengan kesehatan rohani, maka kali ini pansel berupaya untuk memisahkan kedua hal itu. Apa alasannya?

Sekretaris Pansel Calon Pimpinan KPK, Ahmad Ubbe mengatakan, jika pada pemilihan sebelumnya Pansel terkesan menyepelekan, maka dalam pemilihan kali ini Pansel menganggap kesehatan rohani calon pemimpin KPK kelak merupakan sesuatu yang dikhususkan.

"Pemilihan 2010 lalu syarat rohani agak disepelekan, tapi kali ini menjadi syarat khas peserta," kata Ubbe kepada detikcom, Minggu (29/5).

Berdasarkan hasil evaluasi Pansel, perlu rupanya untuk memisahkan syarat sehat secara jasmani dan rohani.

"Supaya siapa pun pimpinannya nanti ketika menghadapi koruptor gede digertak tidak ciut. Kalau ciut kan bahaya. Kalau digertak saja sudah takut apa jadinya KPK nanti," kata Ubbe.

"Intinya rohani calon pemimpin juga harus bagus," imbuhnya.

Mulai hari ini, Pansel KPK membuka pendaftaran calon pimpinan KPK. Pendaftar dapat datang langsung ke Gedung Kementerian Hukum dan HAM di Jl HR Rasuna Said, Kavling 67, Kuningan, Jakarta Selatan.

(ahy/lrn)