Mahasiswa Trisakti Tabur Bunga Peringati Tragedi 12 Mei 98

Jakarta - Mahasiswa Universitas Trisakti menggelar aksi tabur bunga di Kampusnya untuk memperingati tragedi 12 Mei 1998. Dulu 4 mahasiswa Trisakti tewas dalam aksi menggulingkan rezim Orde Baru.

Kamis (12/5/2011), pukul 08.00 WIB, puluhan mahasiswa menggelar upacara bendera. Setelah itu, pasukan Paskibra bergerak ke Monumen Reformasi sambil membawa foto empat mahasiswa Trisakti yang tewas dalam insiden tersebut. Tampak orang tua Elang, salah seorang mahasiswa Trisakti yang tewas.

Secara beriringan para mahasiwa menaruh karangan bunga di Monumen Reformasi. Sudah 13 tahun sejak tragedi berdarah tersebut, belum ada satu pun pihak yang bertanggung jawab atas penembakan terhadap 4 mahasiwa Trisakti.

Teti, ibu dari Elang menilai pemerintah tidak serius dalam mengusut tuntas tragedi Trisakti. Dia berharap Kapolri Jendral Timur Pradopo yang saat kejadian menjabat sebagai Kapolres Jakarta Barat dapat memberikan info guna menyeret para pelakunya.

"Pak Timur kan dulu Kapolres Jakarta Barat pasti tahu kasus ini," harapnya.

Presiden Mahasiswa Trisakti, Sutan Nalendra sudah bertemu dengan Wakil Jaksa Agung Darmono untuk menanyakan kasus ini. "Kita berharap kasusnya segera diselesaikan," tandasnya.

(did/rdf)