"Kita desak kepada pemerintah adalah supaya diselamatkan Al Zaytun. Pemimpinnya diganti. Itu rekomendasi kita," kata Ketua MUI Ma'ruf Amin dalam jumpa pers di kantor MUI, Jl Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2011). Rekomendasi itu muncul setelah MUI melakukan riset pada 2002 yang menunjukkan benang merah antara NII KW 9, Al Zaytun dan Panji Gumilang.
Ma'ruf mengatakan, terkait masalah NII KW 9, MUI sebenarnya ingin memberikan saran. Namun dalam perundang-undangan disebutkan jika ada gerakan yang berasal dari ajaran yang menyimpang dan bagian dari paham radikalisme, diserahkan kepada pemerintah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Ma'ruf, NII dan terorisme merupakan bagian atau gerakan radikalisme yang terpangkal dari paham keagamaan yang menyimpang dan tidak sesuai dengan ajaran Islam.
"Mendesak pemerintah lebih tegas memperlakukan penegakan hukum terhadap pelaku NII dan terorisme," pintanya.
(gus/nrl)