Usai pemakaman anaknya, Abdul Gofur juga tidak banyak menyampaikan apa yang dirasakannya saat ini. Berkopiah putih, Gofur meminta maaf kepada polisi dan masyarakat atas ulah anaknya.
"Mengucapkan terima kasih pada RS Polri dan mengucapkan mohon maaf kepada seluruh masyarakat Cirebon. Serta mengucapkan maaf kepada pihak polisi," ujar Gofur yang didampingi istrinya di TPU Pondok Rangon, Jakarta Timur, Jumat (22/4/2011).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makam dengan nisan bertuliskan kayu 'Muchamad Syarif' itu berada di blok VX 18. Letaknya bersebelahan dengan 2 makam teroris kelas kakap Syaifudin Zuhri dan M Syahrir yang juga ditolak warga tempat kelahirannya.
Pemakaman yang berlangsung sekitar 30 menit itu berlangsung lancar dan tanpa gangguan. Usai pemakaman dan penyampaian permohonan maaf, kedua orangtua Syarif langsung meninggalkan TPU Pondok Rangon tanpa berbicara apa pun.
(gah/mad)