4 Kompi Polisi Amankan Rektorat IAIN Sunan Kalijaga

Yogyakarta - Menghadapi aksi demo mahasiswanya, Rektor IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta meminta bantuan 4 kompi polisi guna menjaga kantornya, Selasa (25/5/2004). Seratusan mahasiswa masih tetap turun jalan.Polisi mulai berdatangan pukul 07.00 WIB. Aparat Polres Sleman itu terdiri dari 3 kompi Dalmas dan 1 kompi Polwan. Sedangkan pada pukul 08.30 WIB sampai pukul 10.00 WIB, para karyawan Rektorat terutama yang pria, mulai bekerja bakti membersihkan pecahan kaca dan tembok yang dicoret-coret dengan cat semprot dalam aksi mahasiswa beberapa hari ini.Aparat yang mengamankan saat ini berada di dalam pagar kampus. Sedangkan mahasiswa mulai melakukan aksi dari halaman Masjid Jami' IAIN sekitar 30 meter dari Rektorat.Kapolres Sleman AKBP Sigit Sudarmanto kepada wartawan menyatakan, pihaknya secara resmi sudah diminta oleh Rektor lewat surat untuk mengamankan kampus.Hal ini dilakukan untuk memulihkan aktivitas kampus agar tenang dan kondusif. Sebab mulai minggu depan sudah dilakukan ujian akhir semester. "Saya hanya melayani dan mengamankan agar mahasiswa jangan bertindak anarkis dan bisa melakukan unjuk rasa secara tertib," katanya.Sigit mengaku, pihaknya selama ini sebenarnya sudah siap untuk melakukan pengamanan kampus ketika aksi mulai marak seminggu lalu. Namun, Rektorat belum mengizinkan dan baru sampai hari ini diizinkan melakukan pengamanan.Selama seminggu ini, para mahasiswa IAIN Sunan Kalijaga berdemo guna memrotes diberlakukannya Dana Penunjang Pendidikan (DPP) sebesar Rp 600 ribu kepada mahasiswa baru. Mahasiswa menduduki dan mendirikan tenda keprihatinan di depan kantor Rektorat. Senin kemarin bahkan mereka terlibat bentrok dengan satpam. (nrl/)