Manarul Hidayat Bantah Menjadi Tim Kampanye Mega-Hasyim

Jakarta - Wakil Khotib Am Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) KH Manarul Hidayat membantah dirinya masuk dalam tim sukses kampanye pasangan capres-cawapres Mega Hasyim. Pencatuman namanya yang disebutkan oleh sejumlah media massa belum konfirmasi terlebih dahulu, namun asal catut saja.Pernyataan tersebut dikemukakan menantu KH Manarul Hidayat, Nurcholish kepada wartawan di kantor PBNU Selasa malam (18/5/2004) menanggapi pencatuman nama Manarul Hidayat dalam tim kampanye pasangan capres-cawapres Mega-Hasyim. Dalam susunan tim kampanye yang diserahkan PDIP ke KPU, Manarul Hidayat tercantum sebagai anggota.Manarul Hidayat, menurut Nurcholish, lebih suka menjadi pengurus NU ketimbang ikut partai politik. Dikatakan Nurcholish, mertuanya selama ini lebih banyak berkecimpung menjadi da'i dan memilih bersikap netral dan menenangkan warga NU di semua lapisan. "Apalagi NU pada saat ini memiliki banyak pilihan parpol sehingga jika terjadi bentrok di antara warga NU dapat ditenangkan," kata Nurcholish. Lebih tegas, Nurcholish menyatakan KH Manarul Hidayat lebih bangga menjadi pengurus NU dan tidak ingin terlibat dalam dukung mendukung capres dan cawapres (jon/)