Lion Air yang Tergelincir di Riau akan Ditarik Pesawat

Jakarta - Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 0295 jenis Boeing 737-900 ER tergelincir di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Riau. Proses evakuasi pesawat ini akan dilakukan oleh pesawat Lion Air lainnya.

Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), Tatang Kurniadi sudah meminta agar pihak Lion Air segera mengirimkan pesawat untuk menarik JT 0295 masuk kembali ke landasan. Empat orang tim dari KNKT sendiri sudah ada di lokasi.

"Lion kirim pesawat 737-300, saya minta dikirim tanpa penumpang dengan pilot yang paling berpengalaman," ujar Tatang saat berbincang dengan detikcom, Selasa (15/2/2011).

Dengan jenis pesawat lebih kecil serta pilot yang berpengalaman, landasan bandara SSK yang menjadi berkurang panjangnya, dapat tetap digunakan untuk pendaratan. Selain untuk menarik, pesawat ini juga nantinya akan membawa teknisi khusus dari Lion Air.

"Pesawat itu tidak bisa sembarang ditarik," lanjut Tatang.

Tatang enggan menjelaskan penyebab insiden ini. Pasalnya hasil penyelidikan sendiri belum selesai. Namun yang pasti, seluruh hal yang berkaitan dengan penerbangan akan diperiksa oleh KNKT.

"Kita akan periksa semua, bandara, pilot, pabrik pesawat, pelatihannya, seluruhnya akan kita periksa, itu sudah prosedur kami," tegasnya.

Pesawat Lion Air tujuan Medan-Pekanbaru-Jakarta dengan nomor penerbangan JT 0295 berjenis Boeing 737-900 ER tergelincir di Pekanbaru. Seluruh roda pesawat keluar dari lintasan bandara. Kejadian ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Seluruh penumpang yang berjumlah 217 ini tidak mengalami luka-luka.

Sebelumnya, Senin (14/2) malam kemarin, pesawat Lion Air berjenis sama dengan nomor penerbangan JT 392 juga tergelincir dari runway Bandara SSK II. Tidak ada korban dalam peristiwa pertama ini. Namun, pilot pesawat tersebut telah di-grounded.

(mok/mpr)