Sekitar pukul 05.15 WIB salah seorang penghuni melapor melalui telepon kepada pihak manajemen bahwa dirinya mendengar suara aneh seperti sesuatu jatuh dari atas.
"Bruk.. Ada yang telpon ke manajemen minta di cek apa yang terjadi," ujar Marketing Komunikasi Apartemen Essence Norman kepada wartawan di lokasi, Jl Dharmawangsa Raya, Jakarta, Sabtu (12/2/2011).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korban kerja di salah satu unit, statusnya pembantu, dia tinggal disana bersama majikannya," jelasnya.
Menurut Norman peristiwa orang jatuh di apartemen ini adalah kali kedua yang terjadi. Namun saat itu pada tahun 2008, seorang pekerja bangunan yang jatuh saat bekerja.
"Saat itu mungkin ada kelalaian," paparnya.Β
Ada dua gedung dalam lokasi apartemen ini yang terdiri 29 lantai pada masing-masing gedung. Lokasi saat ini sudah diberi garis polisi.
Norman mengaku sudah menerapkan sistem pengamanan sesuai standar prosedur gedung. Pihaknya juga akan mengimbau kepada penghuni apartemen lainnya untuk lebih berhati-hati dan menjaga setiap anggota keluarganya agar tidak terjadi hal yang serupa.Β
"Sudah ada Standar Operational Procedur (SOP) bagi setiap penghuni. Imbauan selalu ada, kita pasti ingatkan kepada penghuni," tutupnya.
Menurut informasi pemilik apartemen adalah seorang warga negara Korea. Namun Norman membantah hal itu.
"Orang lokal ya. Mereka keluarga baru dengan satu anak," kilahnya.
Jenazah saat ini sudah dibawa ke RSCM untuk diotopsi.
(mpr/gah)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini