Foto-foto tersebut diduga diambil oleh satu atau lebih pelacur yang menghadiri pesta seks yang digelar Berlusconi di kediamannya di Milan. Demikian seperti diberitakan harian Telegraph, Senin (7/2/2011).
Kabarnya keberadaan foto-foto tersebut telah memicu perang harga antara majalah-majalah dan agensi-agensi foto, dengan harga awal 1 juta Euro.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para penuntut di Milan menuduh Berlusconi telah membayar untuk berhubungan seks dengan Karima El-Mahroug, seorang pelacur di bawah umur yang dikenal sebagai "Ruby si pencuri hati".
Di Italia, pelacuran dinyatakan legal, namun tidak dengan perempuan di bawah usia 18 tahun.
Ruby yang berkebangsaan Maroko, masih berusia 17 tahun ketika mengunjungi vila Berlusconi di Milan beberapa kali pada 2010. Ruby membantah telah berhubungan seks dengan Berlusconi. Meski Ruby mengaku telah menerima lebih dari US$ 9.000 setelah hadir dalam pesta di rumah Berlusconi.
Berlusconi pun membantah tuduhan berhubungan seks tersebut. Menurut milyuner berumur 74 tahun itu, dirinya tidak pernah membayar sebagai imbalan untuk memperoleh pelayanan seks. Tuduhan tersebut, menurutnya sarat dengan motif politik.
(ita/nrl)