Polisi Masih Buru Pelaku Penganiayaan Ahmadiyah di Cikeusik

Polisi Masih Buru Pelaku Penganiayaan Ahmadiyah di Cikeusik

- detikNews
Senin, 07 Feb 2011 10:35 WIB
Jakarta - Polri belum menetapkan satu pun tersangka kasus penganiayaan terhadap anggota Ahmadiyah di Cikeusik, Pandeglang, Banten. Polisi masih terus mengumpulkan bukti-bukti terkait insiden tersebut.

"Sampai hari ini terus melakukan langkah-langkah investigasi penyelidikan dan penyidikan. Mencari pelaku itu ya," kata Kabagpenum Mabes Polri Kombes Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Senin (7/2/2011).

Boy mengatakan, jumlah korban akibat insiden Cikeusik, 3 korban tewas dan 5 luka-luka. Sejumlah saksi juga sudah diperiksa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai pagi ini ada 5 saksi yang kita mintai keterangan," jelasnya.

Boy menjelaskan, saat ini jajaran Polres Pandeglang dan Polda Banten diterjunkan untuk mengusut tuntas kasus ini. Bahkan, tim Mabes Polri ikut mem-back-up.

"Bagaimana proses terjadi, siapa yang memprovokasi. Kita berupaya untuk menangkap para pelakunya. Polda Banten, Polres Tangerang, juga tim Mabes Polri," tandasnya.

Dalam penyerbuan di Cikeusik, Pandeglang, tiga jamaah Ahmadiyah tewas. Seperti diutarakan dari pihak Ahmadiyah mereka yang tewas yaitu Mulyadi, Tarno dan Roni. Mulyadi adalah warga setempat atau tuan rumah, sedangkan Roni adalah jemaah yang datang dari Jakarta. Sementara, untuk korban luka-luka masih dirawat di RS Malingping.

(ape/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads