Jakarta - Selain memutuskan akan terus mendaftarkan KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sebagai calon presiden, pertemuan Langitan juga menentukan alternatif calon wakil presiden yang akan mendampingi Gus Dur. Ada tiga nama yang diinventarisir oleh Tim Sembilan PKB sesuai urutan prioritas untuk dipilih paling besar yaitu politisi PDIP Sophan Sophiaan, politisi Partai Golkar Marwah Daud dan Ketua Umum PPDK Ryaas Rasyid. Demikian hasil pertemuan Tim Sembilan PKB dengan kiai sepuh di Ponpes Langitan, Tuban, Jawa Timur, Minggu (9/5/2004). Para kiai yang hadir antara lain KH Abdullah Faqih dari Langitan, KH Muhaiminan (Jawa Tengah), KH Chotib Umar (Jember) sementara KH Abdullah Abbas (Buntet) dan KH Sopyan dari Situbondo berhalangan hadir namun menyampaikan sikap sepakat melalui telepon. Selain menentukan cawapres Gus Dur dari luar PKB, pertemuan juga merekomendasikan calon wakil presiden yang datang dari dalam PKB yaitu KH Salahudin Wahid, Mahfud MD, Muhammad AS Hikam dan Khofifah Indar Paranwansa. Menurut Gus Dur, tiga cawapres itu dijadikan oleh PKB bukan mewakili partainya tetapi sebagai pribadi. "Karena kalau dengan partai kita mendapat gombal," tegas Gus Dur."Seperti Sophan Sophiaan kita pilih karena dia bagus. Dia berani keluar dari DPR. Marwah Daud dia berani melawan Akbar Tandjung. Ryaas Rasyid, dia orang pandai dan pengalaman birokrasi," jelas Gus Dur.Mengenai siapa calon wapres yang akan dipilih akan ditentukan nanti oleh Tim Sembilan PKB.
(tis/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini