Tony Blair Sangat Menyesal Atas Korban Jiwa Dalam Perang Irak

Tony Blair Sangat Menyesal Atas Korban Jiwa Dalam Perang Irak

- detikNews
Sabtu, 22 Jan 2011 15:53 WIB
London - Mantan Perdana Menteri (PM) Inggris Tony Blair mengaku sangat menyesal atas jatuhnya korban jiwa dalam perang Irak. Namun pernyataan Blair itu menimbulkan kemarahan keluarga para prajurit Inggris yang tewas dalam perang Irak.

Dalam sidang penyelidikan mengenai perang Irak yang berlangsung di London, Inggris, Blair juga mengkritik kebijakan Presiden AS Barack Obama mengenai Iran. Menurut Blair, Obama terlalu lunak terhadap Iran. Blair bahkan mendesak negara-negara Barat untuk menggunakan kekerasan jika diperlukan untuk menghentikan ambisi nuklir Iran.

Ini merupakan kemunculan kedua Blair dalam sidang penyelidikan perang Irak tersebut. Blair pertama kali muncul dalam hearing tersebut pada Januari 2010 lalu. Saat itu, Blair menyatakan dirinya "tidak menyesal" soal menggulingkan pemimpin Irak, Saddam Hussein. Komentar Blair ketika itu menimbulkan kecaman banyak pihak.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kini Blair yang tampak emosional menanggapi kecaman atas pernyataannya tersebut. "Itu dianggap sebagai arti bahwa saya tak ada penyesalan soal hilangnya nyawa, padahal itu tidak pernah menjadi maksud atau niat saya," tutur Blair.

"Saya ingin menjelaskan bahwa tentu saja saya sangat menyesali hilangnya nyawa, apakah itu dari angkatan bersenjata kita sendiri, dari negara-negara lain, warga sipil yang membantu rakyat di Irak atau warga Irak sendiri," ujar Blair seperti dilansir AFP, Sabtu (22/1/2011).

Kata-kata Blair itu memancing kemarahan dari pengunjung yang memadati ruang sidang. Di antara pengunjung terdapat banyak anggota keluarga dari sebagian prajurit Inggris yang tewas selama perang Irak.

Beberapa dari mereka berteriak bahwa pernyataan Blair "sangat terlambat". Ada pula seorang wanita bernama Rose Gentle yang berteriak bahwa kebohongan Blair telah membunuh putranya yang berumur 19 tahun, Gordon, pada tahun 2006 saat bertugas di Basra, Irak.
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads