"Ada 3 korban meninggal di sini. Yang dua kondisinya parah banget dan katanya sulit untuk dikenali," ujar petugas IGD RSUD Wonosobo, Devi, saat dihubungi detikcom, Rabu (19/1/2011).
Dua jenazah dalam kondisi memprihatinkan itu dimasukkan dalam satu kantung jenazah. Sedang 1 jenazah lain dipisahkan oleh petugas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain menerima 3 jenazah, RSUD juga kebajiran pasien korban kelakaan naas itu. Belasan korban saat ini masih menjalani perawatan di IGD RSUD Wonosobo.
"Yang luka-luka banyak, belasan orang. Masih banyak yang di IGD. Ada juga yang sudah masuk ruangan untuk menjalani perawatan, tapi data indentitas kita belum terima," jelas Devi.
Akibat kecelakaan di Pasar Kertek tersebut, Muhlisin (44) tewas dan jenazahnya dikirim ke RS Islam Wonosobo. 7 korban luka lainnya juga dirawat di RS Islam.
Kejadian kecelakaan maut tersebut terjadi sekitar pukul 05.20 WIB, saat itu truk melaju dari arah Temanggung menuju Wonosobo. Sesampainya di turunan Kertek, truk hilang kendali dan menabrak kerumunan orang yang sedang berjual-beli di pasar kecamatan itu. Akibatnya 4 orang tewas dan puluhan orang mengalami luka-luka. Korban dilarikan ke RSUD dan RS Islam Wonosobo.
(her/nrl)