Adun Ditemukan di Panti Asuhan, Sang Ayah yang Membawanya

Jakarta - Nur Hidayah (4) atau Adun, balita di Duren Sawit yang dikabarkan hilang, akhirnya ditemukan polisi di sebuah panti asuhan di kawasan Cakung, Jakarta Timur. Polisi memastikan yang membawa Adun adalah ayahnya, Rizal Satoso (39).

"Menurut keterangan panti, anak itu dibawa sama bapaknya ke panti asuhan di Rawa Lumbu, Cakung, kapannya saya kurang jelas," kata Kasubag Humas Polres Jakarta Timur Kompol Didik Heryadi, saat dihubungi detikcom, Rabu (19/1/2011).

Menurut Didik, pihak panti mengabarkan kepada pihak kepolisian setelah melihat tayangan televisi mengenai balita hilang dengan wajah mirip dengan Adun.

"Setelah mendapatkan informasi itu tim langsung bergerak dan memastikan kalau anak yang dilaporkan panti adalah Adun," kata Didik.

Polisi tidak menemukan tanda penganiayaan yang diderita Adun. "Secara fisik sehat, tapi psikis lemah karena dia kan sudah lama tidak dengan ibunya," tutur Didik.

Adun dijemput sekitar pukul 22.00 WIB oleh pihak kepolisian dan langsung mempertemukanya di Polres Jakarta Timur.

Disinggung mengenai pasal pidana yang dikenakan kepada Rizal, Didik mengatakan bila pasal penculikan tidak dapat dikenakan kepada Rizal.

"Menginggat Rizal ini masih ayahnya. Walaupun istrinya menyatakan cerai tapi masih dalam proses hukum banding yang diajukan suaminya. Jadi masih punya hak asuh," katanya.

Namun, polisi masih menyelidiki apakah Adun bernasib sama dengan Retno Indrawati (10) kakak pertamanya yang pernah dipekerjakan paksa oleh Rizal.

"Kalau nanti hasil pemeriksaan membuktikan Adun disuruh berdagang, baru bisa dikenakan pasal Undang-undang Perlindungan Anak," tutup Didik.

Adun dilaporkan diculik sehari menjelang pergantian tahun, Kamis (30/12/2010) sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu Adun tengah bermain di depan rumah di Jl Mawar Merah IV Gg 8 No 28, RT 2 RW 12, Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, bersama Zahra (9) dan Nazwa (5).

Kedua bocah perempuan tersebut mengaku melihat Adun diculik 2 pria yang mengenakan masker. Adun dibawa kabur dengan menggunakan motor Vespa yang melaju ke arah Pondok Kopi.

(ahy/nrl)