Pasangan 'naga' merah-biru itu menari dan meliak-liuk itu beratraksi dalam peringatan HUT ke-38 yang di gelar di lapangan parkir kantor depan DPP PDIP, Lenteng Agung, Jaksel, Senin (10/1/2011). Hadir dalam kesempatan siang ini Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, jajaran pengurus DPP PDIP, dan petinggi parpol termasuk Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum.
Atraksi barongsai merah dan biru ini lantas memicu komentar dari para peserta yang mayoritas kader PDIP. "Ayo merah makan yang biru," kata seorang kader PDIP berteriak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak mengerti politik warna," kata Anas, yang mengenakan kemeja biru meyala, sambil tertawa.
Wasekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan, sah-sah saja kalau itu barongsai merah dan biru dimaknai secara politik. Secara harafiah warna merah melambangkan keberanian sedangkan biru sering disimbolkan sebagai muatan strategis untuk menggambarkan visi.
"Suka atau tidak suka, PDIP melihat tahun 2014 sangat strategis. Dan proses dialog dengan partai politik yang nasionalis terus kami lakukan," kata Hasto yang mengenakan jas merah menyala ini.
"Jadi anggap saja perpaduan merah biru adalah visi masa depan yang berani dari PDIP, termasuk untuk melawan arus sekalipun, sejauh itu bisa dipertanggungjawabkan secara ideologis," sambungnya.
(lrn/lh)