Menko Polhukam: Siapa Intervensi Kasus Jaksa Agung, Tanyakan ke Mahfud

Menko Polhukam: Siapa Intervensi Kasus Jaksa Agung, Tanyakan ke Mahfud

- detikNews
Kamis, 23 Des 2010 11:29 WIB
Jakarta - Menko Polhukam Djoko Suyanto enggan menanggapi pengakuan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD terkait adanya tekanan dalam gugatan Yusril Ihza Mahendara terkait masa jabatan Jaksa Agung. Djoko meminta agar hal itu ditanyakan ke Mahfud.

"Ya tanya ke Pak Mahfud dong, jangan tanya ke saya," kata Djoko di Istana Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (23/12/2010).

Dia menjelaskan, soal urusan dan perkara di MK tentu yang tahu hanya Mahfud. "Yang di MK kan Pak Mahfud, bukan Pak Djoko," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, dalam diskusi Evaluasi Kinerja Satgas di Istana Bogor, Rabu (22/12), Mahfud mengaku pernah didatangi seseorang yang minta supaya MK menyatakan Jaksa Agung sah sampai akhir masa jabatannya. Orang itu setengah mengancamnya.

Apabila Hendarman dinyatakan ilegal, oknum tersebut mengatakan Indonesia bisa menjadi ribut. Seseorang yang masih misterius itu juga mengancam akan membongkar kasus suap yang menimpa hakim konstitusi Akil Mochtar tahun 2003 lalu.

Wakil Jaksa Agung Darmono memastikan, pelakunya bukan dari Kejagung. Kasus suap yang menimpa Akil saat berada di Kalimantan Barat itu sendiri tidak terbukti.

(ndr/fay)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads