"Pengalaman dari teman-teman operasional dalam melayani pengunjung kebutuhan khusus, mereka justru sangat mandiri. Apabila mereka merasa sanggup atau tidak kesulitan untuk menggunakan fasilitas, maka mereka biasanya memilih untuk melakukannya sendiri. Namun apabila mereka meminta pelayanan, maka teman-temen operasional pasti akan mengulurkan tangan untuk membantu," kata Humas Ancol Nicke Putri kepada detikcom, Jumat (19/11/2010).
Di Ancol sendiri, dibangun sarana bagi penyandang cacat di pintu masuk, hingga antrean-antrean untuk wahana seperti di Istana Boneka, Bianglala, Turangga-rangga dan Perang Bintang. Fasilitas lain seperti toilet untuk pengunjung kebutuhan khusus seperti di toilet dekat Balada Kera (dekat Superbento dan Halilintar).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
βTak hanya itu, beberapa fasilitas telepon umum pun sengaja dibuat agak lebih rendah agar pengunjung yang menggunakan kursi roda lebih mudah meraihnya. " Kita berusaha memberikan pelayanan kepada seluruh pengunjung, tak terkecuali pengunjung dengan kebutuhan khusus. Kita ingin mereka turut merasakan kebahagiaan dalam berekreasi ke Ancol, bereksplorasi, dan melepas kejenuhan yg juga dialami setiap insan manusia.
Seperti diberitakan sebelumnya, PN Jakpus akan memasang jalan/ tangga khusus bagi orang difabel khususnya yang berkursi roda.Β Hal ini berkaca dari pengalaman kedatangan nenek Sukartinah ke PN Jakpus kemarin. Nenek Sukartinah mendatangi PN Jakpus guna mendaftarkan gugatan pembatalan lelang.
Dia datang menggunakan kursi roda. Saat memasuki gedung, dia kesusahan karena anak tangga gedung tidak ada yang landai. Sehingga terpaksa beberapa orang mengangkat kursi roda dengan susah payah.
(asp/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini