Jamaah HTI Salat Idul Adha 16 November

Makassar - Jamaah Hizbut-Tahrir Indonesia (HTI) akan melangsungkan Salat Idul Adha pada 16 November 2010.  Keputusan tersebut sehari lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan pemerintah.

Hal itu disampaikan Humas HTI Sulsel, Hasanuddin Rasyid, dalam jumpa pers di RM Wong Solo, Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Selasa (9/11/2010).

Menurut Hasanuddin, penetapan tersebut berkaitan dengan pelaksanaan wukuf di Padang Arafah. Seperti diketahui, pemerintah Arab Saudi menetapkan pelaksanaan wukuf pada 15 November atau bertepatan dengan 9 Dzulhijjah 1431 H.

"Kami mempercayai metode rukyah global, yakni ketika ada pihak yang menyaksikan pergantian bulan, harus diikuti oleh yang lainnya. Bulannya kan cuma satu, selisih waktu Indonesia lebih cepat 6 jam dari Arab Saudi," pungkas Hasanuddin.

Hasanuddin mempertanyakan alasan pemerintah yang menentukan jadwal salat Idul Adha pada tanggal 17 November, atau dua hari setelah Wukuf. Menurut Hasanuddin, umat Islam disunahkan untuk melaksanakan puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah, sehari sebelum pelaksanaan Idul Adha pada 10 Dzulhijjah.

"Sesuai ajaran Rasulullah SAW, pelaksanaan Salat Idul Adha selalu mengacu dengan pelaksanaan Wukuf di Padang Arafah, sebagai rukun ibadah Haji," ungkap Hasanuddin.

(djo/djo)