Humala merupakan rekan Gayus Tambunan di Ditjen Pajak dan sedang terkena kasus serupa dengan Gayus.
"Anak saya tidak korupsi. Dia mengabdi ke negara. Kalau mau tangkap, silakan mereka yang korup. Silakan harta anak saya diaudit, rumah diperiksa, tidak ada satu sen pun duit haram. Ini pengadilan keliru. Bertahun-tahun anak saya mengabdi, ini penghargaanya," teriak orangtua Humala, Alboin Napitupulu dan Cornelia Hutabarat di depan ruang sidang Purwoto Gandasubrata, PN Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Rabu
(27/10/2010).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anak saya bukan direktur atau apapun. Dia hanya bekerja dan mengabdi ke negara. Dia hanya pangkat IIID, Gayus IIIA," ucap keduanya.
Akibat teriakan ini, sidang Humala sempat ditunda 10 menit. Aparat keamanan meminta keduanya menenangkan diri di ruangan lain. Setelah kondisi kondusif, Humala lalu kembali di sidang untuk membacakan nota keberatan (eksepsi).
"Saya tidak paham dan tahu menahu dengan dakwaan jaksa. Ini tepatnya di pengadilan pajak karena diatur oleh hukum adminsitrasi negara," tukas Humala (38) sebelum sidang dilanjutkan.
(Ari/lrn)