Rencana Penurunan Patung Buddha di Tanjung Balai Dikecam di Twitter

Rencana Penurunan Patung Buddha di Tanjung Balai Dikecam di Twitter

- detikNews
Kamis, 21 Okt 2010 13:56 WIB
Jakarta - Rencana penurunan patung Buddha yang di berada di atas Vihara Tri Ratna, Kota Tanjung Balai, Sumatera Utara, mulai marak dibicarakan di twitter. Sejumlah kicauan mulai menentang rencana pemerintah kota Tanjung Balai tersebut.

"Keterlaluan sekali sebuah patung Buddha di atas sebuah vihara akan diturunkan karena tekanan sekelompok masyarakat," tulis politikus PAN, Bara Hasibuan, lewat akun @BaraHasibuan, Kamis (21/10/2010).

Aktivis Jaringan Islam Liberal, Guntur Romli, juga turut berkicau topik yang sama di akunnya, @GunturRomli.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini solusi: untuk mengagalkan protes terus terhadap patung Buddha di Tanjung Balai, Muhammadiyah harus turun lewat jalur kultural, mereka kuat di sana," tulisnya.

Tidak hanya itu, kicauan sebuah akun juga menyebarkan nomor telepon yang diklaim sebagai nomor telepon Walikota Tanjung Balai dan Pjs Ketua DPRD Tanjung Balai. Kicauan yang di-retweet banyak akun ini, menyerukan agar para pengguna twitter mengirimkan SMS ke nomor tersebut.

Informasi yang didapat detikcom, Walikota Tanjung Balai, Sutrisno, meminta penurunan patung karena desakan sekelompok warga. Rencana ini pun ditentang oleh para komunitas keturunan Cina di Tanjung Balai.

Sebelumnya Mei lalu, patung 3 Mojang di perumahan Harapan Indah, Kota Bekasi  juga diturunkan atas desakan sekelompok warga. Mereka menganggap patung tersebut sebagai simbol agama tertentu.

(djo/fay)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads