Kondisi Jasad Anak yang Kesetrum di Stasiun UI Mengenaskan

Jakarta - Evakuasi anak kecil yang kesetrum di atap KRL ekonomi jurusan Bogor-Jakarta telah selesai. Jadwal keberangkatan KRL yang sempat tertunda pun berangsur normal kembali.

Evakuasi korban yang dilakukan oleh petugas satpam stasiun baru selesai pukul 08.00 WIB. Evakuasi dilakukan setelah listrik di stasiun tersebut dipadamkan.

"Anak kecil yang kesetrum sudah diturunkan, tidak ada identitasnya, listrik sudah nyala dan jadwal keberangkatan kereta sudah normal," ujar petugas jaga stasiun, kepada wartawan di Stasiun Depok, Jumat (15/10/2010).

Sementara itu kondisi anak kecil yang kesetrum tersebut tampak mengenaskan. Sekujur tubuhnya mengerut hangus terbakar, retak di bagian kepala, tangan dan kakinya nyaris putus.

Saat ini mayat anak tersebut dibawa ke Kantor Polsek Beji, Depok. Petugas kesulitan mencari identitas anak tersebut karena tidak ada penumpang lain yang mengaku mengenal anak tersebut.

"Usianya kira-kira 11 tahun, dia sendirian, tidak ada yang mengaku temannya saat dilakukan evakuasi," papar petugas Polsek Beji yang tidak mau disebutkan namanya.

Anak kecil tersebut kesetrum di atap KRL ekonomi di Stasiun UI, Depok, pada pukul 07.00 WIB. PT KA kemudian memadamkan listrik di stasiun tersebut selama proses evakuasi. Hal ini mengakibatkan penumpukan penumpang di beberapa stasiun.

(mok/van)