Demokrat Minta Pimpinan KPK Baru Ungkap Kasus Mafia Pajak

Demokrat Minta Pimpinan KPK Baru Ungkap Kasus Mafia Pajak

- detikNews
Minggu, 29 Agu 2010 11:00 WIB
Jakarta - Ketua Komisi Yudisial nonaktif Busyro Muqqodas dan aktivis antikorupsi Bambang Widjojanto terpilih oleh Pansel KPK sebagai calon pimpinan KPK. Siapa pun yang terpilih, hendaknya mereka berani mengusut kasus pajak yang melibatkan mantan pegawai pajak Gayus Tambunan.

"Calon pimpinan KPK ke depan harus berani membongkar kasus megatriliun mafia pajak serta kasus manipulasi yang melibatkan Gayus Tambunan," ujar anggota Fraksi Partai Demokrat, Didi Irwadi Syamsuddin, dalam pesan singkatnya kepada detikcom, Minggu (29/8/2010)

Keberanian untuk mengungkap kasus pajak dinilai Didi sangatlah penting, sebab dalam berbagai kasus penggelapan pajak konon melibatkan pengusaha dalam negeri. "Konon diduga kuat melibatkan beberapa perusahaan milik pengusaha sekaligus konglomerat besar negeri ini," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia berharap pimpinan KPK sudah ke depan juga memprioritaskan masalah perpajakan ini. Sebab, jika masalah-masalah yang berkaitan dengan perpajakan lamban ditiindak lanjuti, masyarakat akan semakin enggan membayar pajak.

"Pajak adalah urat nadi ekonomi. Jangan sampai karena masalah pajak ini banyak orang jadi ragu dan enggan untuk membayar pajak, akibat dampak psikologis dari kasus tersebut," kata anggota Timus RUU TPPU ini.

"Ini harus jadi prioritas KPK dan diusut tuntas," tegasnya.

Dia menambahkan, jika akhirnya ada pihak-pihak yang mencoba menjegal pencalonan Busyro dan Bambang, semakin menunjukkan bahwa ada yang takut kasus-kasus korupsinya akan terungkap.

"Hanya koruptor yang seharusnya takut pada Busyro dan Bambang," kata Didi.

(lia/anw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads