"Penyandera tewas," kata polisi setempat, Kolonel Nelson Yabut seperti dilansir dari Reuters, Senin (23/8/2010).
Polisi mengeluarkan beberapa mayat dari bagian bus paling depan. Menurut Palang Merah Manila, ada lima sandera yang hidup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi membutuhkan waktu 1 jam untuk bisa melumpuhkan penyandera. Polisi masuk melalui kaca depan setelah sebelumnya sudah mengepung terlebih dulu bus tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, aksi penyanderaan ini terjadi di pusat Kota Manila. Sang mantan polisi yang bersenjata lengkap menyandera sebuah bus berisi 25 turis, kebanyakan dari Hong Kong. Dia menuntut dipekerjakan lagi di kepolisian.
Bus turis ini dihentikan di jalan raya di kawasan Quirino. Pria bersenjata ini pun lalu masuk dan menyandera penumpang. Polisi pun diterjunkan untuk membebaskan sandera. Jalan raya dikosongkan dan bus itu diisolasi. Sementara warga pun berkerumun dari luar pagar betis. (mok/gah)