Biang Kemacetan, Lampu Merah Buncit-Mampang Dikaji untuk Dihapus

Biang Kemacetan, Lampu Merah Buncit-Mampang Dikaji untuk Dihapus

- detikNews
Senin, 23 Agu 2010 14:13 WIB
Jakarta - Warga Ibukota tentu sudah tidak asing lagi dengan kemacetan di sepanjang Buncit-Mampang. Jalur yang dikenal sebagai 'jalur neraka' tersebut selalu menghantui warga setiap jam kerja.

Dinas Perhubungan (Dishub) DKI menilai kemacetan di ruas jalan tersebut disebabkan karena ada persimpangan lampu merah. Dishub pun sedang mengkaji untuk menghapus persimpangan tersebut.

"Kita sedang kaji apakah lampu merah di kawasan Buncit-Mampang itu nantinya bisa dihilangkan," ujar Kepala Bidang Rekayasa Lalu lintas Dishub DKI M Akbar kepada detikcom, Senin, (23/8/2010).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Akbar persimpangan seperti dari Jl Kemang menuju Kalibata dan persimpangan lainnya membuat lalin menjadi terhambat. Lalin Buncit-Mampang
nantinya akan dibuat seperti Jl Rasuna Said.

"Jadi lalin tidak terhambat lampu merah, dan untuk kendaraan dari Kemang misalnya yang akan ke Kalibata harus putar balik, seperti di Rasuna," terang Akbar.

Menurut Akbar, dengan adanya penghapusan lampu merah di beberapa perempatan
di sepanjang Buncit-Mampang bisa memperlancar laju kendaraan karena tidak terhenti oleh lampu merah.

"Tapi kita harus kaji dulu putaran balik yang nanti akan dibuat bisa menampung tidak. Jangan malah membuat jadi tambah macet," imbuhnya.

Menurut Akbar, saat ini jajaran masih memperhitungkan kapasitas jalan untuk bisa menampung kendaraan bila rekayasa tersebut dilakukan.

"Tanpa adanya perhitungan yang cermat kami tidak akan mengambil kebijakan. Kami juga akan kordinasi dengan jajaran lainnya," imbuhnya.
(her/anw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads