"Toh masyarakat bukan teroris yang harus diwaspadai yang mengancam nyawa presiden," kata Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo melalui pesan singkat kepada detikcom, Minggu (18/7/2010).
Tjahjo mengakui pengamanan presiden adalah wajib karena presiden adalah lambang negara. Masyarakat pun sebenarnya sadar bahwa keamanan presiden perlu dilakukan oleh paspampres, dan polri sebagai pengaman jalan raya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Protap perlu, tapi lebih simpatik saja. Kalau toh pakai heli juga sah-sah saja," imbuh ketua FPDIP di DPR ini.
Soal wacana yang meminta presiden tinggal di Istana agar tidak menimbulkan kemacetan karena harus pulang pergi Istana-Cikeas, Tjahjo berpendapat hal itu bukan suatu keharusan.
"Memang tidak ada keharusan presiden tinggal di Istana. rumah pribadi pun bisa saja sebagaimana presiden terdahulu," argumen dia.
(Rez/her)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini