Berikut kronologi penyerangan 4 pria tidak dikenal seperti yang diceritakan Tama ketika masih di UGD RS Asri, Jl Duren Tiga, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (8/7/2010).
Dua motor mengikuti Tama saat pulang nonton bareng Piala Dunia 2010. Motor pertama mulai mepet ke motor yang diboncengi Tama. Penumpang motor kedua, yang masih di belakang, menendang Tama dan dia terjatuh. Tama pun terlempar sejauh 6 meter dari motor. Tama berusaha bangun meski masih pusing.
Tama melihat teman yang diboncenginya, tergeletak. Setelah itu ada yang mendekati Tama dan memukul leher sebelah kiri hingga bengkak. Lalu Taman jatuh lagi dan helmnya dibuka paksa pelaku. Kemudian muka Tama mau dipukul tapi ditangkisnya dengan tangan kanannya.
Sempat juga ada mobil Avanza silver berhenti. Waktu dua orang turun dari motor, pintu mobil ikut kebuka tapi nggak ada orang keluar. Untuk nopol kendaraan, Tama mengaku tidak melihat.
Setelah itu Tama dipukul sangat keras di kepala bagian belakang. Namun dia tidak mengetahui dengan apa pelaku memukulnya. Tama teriak dan mencoba bangun.
Penumpang mobil ada yang menawarkan bantuan untuk dibawa ke RS. Tapi Tama menolak, karena takut itu bagian dari penyerangnya. Tama hanya berharap dari orang lewat.
(nik/fay)