Hanya untuk Gagah-gagahan, Menteri Tak Layak Dikawal Voorijder

Hanya untuk Gagah-gagahan, Menteri Tak Layak Dikawal Voorijder

- detikNews
Senin, 05 Jul 2010 14:49 WIB
Jakarta - Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo menilai menteri, pimpinan DPR, DPD dan MPR tak perlu kawalan polisi. Yang layak dikawal hanyalah Presiden, Wapres, dan tamu negara.

"Menteri kabinet dan pimpinan DPR, DPD, dan MPR  saya kira tidak perlu kawalan. Sepertinya sudah mode, biar gagah,menunjukkan aku pejabat," ujar Tjahjo kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/7/2010).

Menurut Tjahjo, diperlukan aturan tegas agar tidak ada pejabat yang menggunakan kawalan polisi kemana-mana. Pasalnya selama ini banyak yang menyalahgunakan pengawalan Polri karena begitu mudahnya Polri melepas anggotanya untuk ikut pejabat negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Harusnya ada aturan tegas bahwa yang boleh hanya Presiden, Wapres, dan tamu negara yang dikawal polisi dan Paspampres. Kalau ditambah ya hanya pejabat khusus lainnya misal ketua lembaga tinggi negara, mantan presiden/mantan wapres cukup satu mobil saja," terang Tjahjo.

Sementara itu disisi lain Tjahjo mengingatkan Polri agar selektif dalam mengawal pejabat negara. Jangan sampai citra Polri jelek karena seperti melayani pesanan pengawalan.

"Polri harus tegas menolak kecuali untuk iring-iringan kematian. Karena memang harus diatur tegas," tutupnya. (van/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads