Lokalisasi Judi Boleh, Tapi Aturan Harus Tegas

Lokalisasi Judi Boleh, Tapi Aturan Harus Tegas

- detikNews
Jumat, 02 Jul 2010 09:12 WIB
Jakarta - Usulan melokalisir arena judi di Indonesia dinilai tepat. Namun harus ada aturan yang jelas soal lokalisasi judi tersebut.

Sosiolog UI, Musni Umar menilai Indonesia perlu mencontoh Malaysia yang melokalisir judi di Genting Highlands. Namun, pemerintah sangat ketat dalam menerapkan aturan bagi penjudi di lokasi itu.

"Di sana yang boleh masuk hanya orang China dan India saja. Orang Melayu yang Muslim dilarang keras masuk dan berjudi," ujar Musni kepada detikcom, Jumat (2/7/2010).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jika di Indonesia ada lokalisasi untuk perjudian, Musni menilai tempat yang cocok adalah di pulau yang letaknya terpencil. Agar tidak sembarang orang bisa masuk, dan tidak mengganggu masyarakat di sekitarnya. Yang penting, kultur masyarakatnya bisa menerima.

"Jangan di tengah-tengah Kebayoran Baru yang masyarakatnya Muslim, tiba-tiba bangun kasino," terang dia.

Musni menilai secara sosiologis masyarakat Indonesia tidak menerima perjudian. Namun perlu juga dilihat keuntungan dari kasino-kasino itu. Daripada uangnya lari ke luar negeri, lebih baik digunakan untuk pembangunan di dalam negeri.

"Kalau masyarakat memang melihat sesuatu secara hitam putih saja. Tapi yang jelas aturan di lokalisasi judi ini harus ketat, dan tidak sembarang orang bisa masuk," bebernya.
(rdf/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads