"Kami minta maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami akan beri solusi untuk masalah ini," kata Humas Garuda Pudjobroto saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (26/6/2010).
Pudjobroto mengatakan, penumpang Garuda hari ini memang sangat padat. Hal itu membuat manajemen memutuskan untuk mengganti pesawat kecil dengan pesawat yang lebih besar sehingga bisa mengangkut lebih banyak penumpang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Pudjobroto, hal serupa juga terjadi di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta. Dua penerbangan digabungkan menjadi satu dengan pesawat Airbus 330.
"Jadi yang dari Jakarta, dua flight yaitu GA 220 dan GA 208 kita gabung dan nanti akan landing di Solo karena di Jogja tidak bisa mendarat kalau pesawatnya besar," kata Pudjobroto.
Garuda akan memberi sejumlah fasilitas kepada penumpang Garuda yang terpaksa mendarat dan terbang dari Solo, Jawa Tengah. Angkutan menuju Yogyakarta akan disediakan oleh Garuda.
"Kita siapkan bus untuk mereka," katanya.
(ken/ndr)