Prosesi "pernikahan"Β ini merupakan bagian dari ritual pembersihan desa yang dianggap kotor akibat perbuatan menyimpang GA dengan seekor sapi . Namun, belum ada penjelasan dari pihak desa makna dari upacara "pernikahan" tersebut.
Prosesi pembersihan desa tersebut dimulai sekitar pukul 12.00 Wita, Jumat (11/6/2010). Sebelum acara dimulai, ratusan warga Desa Yehembang memadati lokasi persetubuhan AGΒ dengan sapi di tepi pantai Banjar Pasar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
GA tampak murung saat "dinikahkan" dengan sapi. Ia banyak menunduk. Tak ada kata yang terucap. "Mungkin saja ia sedih dan malu karena ditonton banyak orang," kata seorang warga, Nyoman Listri, yang sengaja datang untuk menyaksikan ritual tersebut.
Upacara "pernikahan" yang merupakan bagian dari ritual pembersihan desa dari kotor mendapat penjagaan dari polisi.
Selanjutnya, usai "pernikahan" tersebut, ritual akan dilanjutkan dengan menenggelamkan sapi ke tengah laut dan memandikan si pemuda.
(gds/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini