"Ya dengan sendirinya akan mundur (menjadi pengacara Anggodo). Kalau tidak kan akan timbul conflict of interest," kata OC Kaligis usai mendaftarkan diri sebagai calon pimpinan KPK di Gedung Kementerian Hukum dan HAM, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (27/5/2010).
OC Kaligis juga siap penghasilan bulanannya turun, mengingat gaji advokatnya tentu lebih tinggi dibanding sebagai aparat negara. "Sudah cukup pendapatan saya. Bahkan, siap untuk tidak mendapatkan pendapatan (gaji)," ujar ayah dari artis Velove Vexia ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kaligis mengaku sudah tahu seluk beluk di KPK mulai dari penyelidikan, penyidikan dan penuntutan. "Bahkan, saya sudah bikin buku 'Korupsi Bibit-Chandra'," kata OC Kaligis sambil menunjukkan buku yang dikarangnya itu.
"Jadi kalau memang kita mau negara ini bersih korupsi, kita mesti mencari orang yang punya pengalaman. Pengalaman saya 44 tahun sudah cukup. Ini sudah tiba saatnya, saya tutup kantor. Jadi pimpinan KPK," lanjut dia.
(aan/nrl)