Pendukung Susno yang berdemo itu datang dari Keluarga Besar Batanghari Sembilan (KBBS) dan Fesbi (Facebooker Indonesia). Mereka mengenakan pita hitam di lengan kiri dan membagi-bagikan bunga kepada pengendara kendaraan bermotor yang lewat di Bundaran HI, Senin (17/5/2010).
Mereka juga membentangkan spanduk bertuliskan 'Bebaskan Susno, Reposisi Susno', dan 'Bentuk Tim Independen yang Lain'.
Selain spanduk, pendukung mantan Kabareskrim Polri itu juga membawa poster bertuliskan 'Suara Susno = Suara Keadilan'.
Dalam demo itu belum terlihat anak dan istri Susno. Hanya pengacara Susno Henry Yosodiningrat dan Ari Yusuf Amir.
Salah seorang koordinator lapangan Muhammad Antonius Hartono mengatakan, Susno layak dibebaskan karena telah membuka kebenaran di tubuh Polri.
"Susno Duadji ditunjuk oleh Tuhan. Suara Susno adalah suara rakyat. Dialah ikon pendombrak," kata Antonius.
Akibat aksi pendukung Susno ini, arus kendaraan dari arah Thamrin menuju Bundaran HI tersendat. Namun arah sebaliknya tidak. Busway juga ikut tersendat. Sekitar ratusan polisi berjaga di lokasi demo.
(nik/ndr)