RI-Singapura Usahakan Peningkatan Tenaga Kerja Formal

Laporan dari Singapura

RI-Singapura Usahakan Peningkatan Tenaga Kerja Formal

- detikNews
Senin, 17 Mei 2010 11:21 WIB
Singapura - Minimnya tenaga kerja formal yang berasal dari Indonesia dibanding dari negara lain di Singapura membuat Pemerintah RI terus melakukan terobosan. Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI sedang mengupayakan peningkatan penyerapan tenaga kerja formal dari Indonesia di Singapura.

"Untuk sektor rumah tangga, TKI kita sekitar 85 ribu orang, tetapi untuk sektor formal masih sedikit, sekitar 11 ribu. Kita ingin di sektor formal ini bisa ditingkatkan," kata Dirjen Bina Penta, Abdul Malik Harahap kepada detikcom di Singapura, Senin (17/5/2010)

Menurut Malik, Kemenakertrans terus berupaya membuka peluang-peluang baru bagi TKI untuk memasuki sektor formal di berbagai negara. Salah satunya dengan terus melakukan pembicaraan dengan Kementerian terkait di negara-negara yang potensial menyerap tenaga kerja formal seperti Singapura dan Malaysia dan Arab Saudi serta Amerika.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita terus mengupayakan berbagai cara agar TKI kita tidak hanya memasuki ruang informal. Karena ruang ini yang paling bisa meningkatkan kesejahteraan TKI kita," terangnya.

Rencananya, siang ini Menteri Tenaga Kerja RI Muhaimin Iskamdar akan melakukan pertemuan dengan Menteri Tenaga kerja Singapura di Botanical Garden. Pertemuan ini adalah bagaian dari rangkaian pertemuan penting 4 mata antara Presiden RI SBY dengan PM Singapura Lee Hsien Loong.

(yid/anw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads