Di India, Ribuan CCTV Pantau Satu Lapas

Jakarta - Kementerian Hukum dan HAM seharusnya meniru India dalam pengelolaan
lapas. Dengan kepadatan penghuni lapas yang nyaris sama, tingkat keamanan jauh lebih tinggi dengan memasang ribuan CCTV (kamera pemantau).

Hal ini dituturkan anggota Komisi III DPR dari Fraksi Golkar Nudirman Munir dalam rapat kerja dengan Komisi III, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (10/5/2010).

"India dan Indonesia sama-sama over capacity lapasnya. Tapi di sana dipasang ribuan CCTV untuk satu lapas," papar Nudirman

Nudirman menambahkan, dengan pengawasan ribuan CCTV, petugas lapas yang ditugasi mengawas di satu lapas hanya beberapa orang saja.

"Petugas yang menangani hanya sekitar 4 orang saja. Nyatanya beres dan aman. Malah semua aktivitas penghuni lapas terekam jelas. Beda dengan di Indonesia yang di sejumlah lapas pemasangan CCTV baru rencana," imbuhnya.

Lebih lanjut ia menuturkan, spanduk-spanduk ukuran besar bertuliskan 'Dilarang Menitipkan Barang Apapun Pada Penghuni Lapas' di pintu masuk terkesan hanya simbol belaka.

"Di depan pintu ada larangan. Tapi di dalam penghuninya bisa sms dan telepon pakai handphone. Bandingkan dengan lapas di New Delhi yang untuk menggunakan handphone penghuni lapas harus antri," tutupnya.

(dip/nik)