Palembang - Laporan state of word forest dan FAO menempatkan Indonesia di urutan kelima dari 10 negara yang memiliki luas hutan terbesar di dunia. Dengan laju kerusakan hutan Indonesia yang telah mencapai 1,87 juta hektare dalam kurun waktu tahun 2000-2005 mengakibatkan Indonesia menempati peringkat ke-2 dari 10 negara dengan laju kerusakan tertinggi di dunia.
Hal ini disampaikan Bupati Muba H Pahri Azhari sebagai keynote speaker dalam lokakarya mendorong inisiatif lokal dalam pengelolaan hutan yang adil dan berkelanjutan yang berlangsung di auditorium Pemkab Muba, Sekayu, Selasa (27/04/2010).
"Laju kerusakan hutan Indonesia yang telah mencapai 1,87 juta hektare dalam kurun waktu 2000-2005 mengakibatkan Indonesia peringkat 2 dari 10 negara dengan kerusakan tertinggi didunia," kata Pahri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Nurzarah Wati, Ketua Pelaksana mengatakan tujuan pelaksanaan lokakarya untuk memperkuat pemahaman para pihak di kabupaten Muba terkait skema pemberdayaan masyarakat khususnya model kemitraan serta menggali dan memperkuat berbagai inisiasi skema pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan hutan desa dan kemitraan di kabupaten Muba.
(djo/djo)