Pantauan detikcom , Jumat (23/4/2010), sekitar pukul 12.00 WIB, mobil ambulans dan beberapa rombongan mobil tiba di rumah Teeza. Jenazah Teeza yang terbalut kain putih, dibopong oleh enam orang mahasiswa Sekolah Tinggi Pilot Indonesia.
Kedua orangtua Teeza, adiknya serta keluarga besar lainnya, tidak bisa menahan tangis. Suasana haru menyelimuti rumah Teeza. Jenazah calon pilot itu pun langsung dimasukkan ke dalam rumah.
Jenazah Teeza kini sudah ditempatkan di ruang tengah rumahnya. Sedangkan pelayat terus berdatangan ke rumah duka yang mulai ramai. (mok/ken)